KPR

Prospek Turunnya Suku Bunga KPR Dorong Pasar Properti

Prospek Turunnya Suku Bunga KPR Dorong Pasar Properti
Prospek Turunnya Suku Bunga KPR Dorong Pasar Properti

JAKARTA - Suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) diperkirakan mengalami penurunan signifikan hingga 5,9% pada akhir 2026. Kondisi ini menimbulkan optimisme bagi calon pembeli rumah maupun investor properti.

Penurunan suku bunga juga mendorong meningkatnya minat refinancing, sehingga masyarakat berpeluang mendapatkan pembayaran cicilan lebih ringan.

Dampak pada Penjualan Rumah

Dengan suku bunga yang lebih rendah, penjualan rumah baru dan yang sudah ada diproyeksikan naik menjadi 5,16 juta unit pada 2026. Lonjakan ini menunjukkan adanya respons positif pasar terhadap kondisi pembiayaan yang lebih terjangkau.

Selain itu, prospek kenaikan penjualan rumah mencerminkan optimisme ekonomi domestik, yang ikut mendorong pertumbuhan sektor perumahan.

Refinancing dan KPR Keluarga Tunggal

Refinancing diperkirakan meningkat dari 26% pada 2025 menjadi 35% pada 2026. Hal ini memberikan peluang bagi pemilik rumah untuk menyesuaikan cicilan dengan suku bunga lebih rendah.

Originasi KPR untuk rumah keluarga tunggal juga diproyeksikan naik dari $1,85 triliun menjadi $2,32 triliun, mencerminkan tingginya permintaan pasar terhadap pembiayaan rumah.

Analisis Fannie Mae

Economic and Strategic Research Group Fannie Mae menganalisis tren pasar perumahan, data historis, dan survei industri untuk memprediksi perkembangan ekonomi dan properti.

Pendekatan ini memberikan dasar perhitungan yang realistis bagi investor, pembeli rumah, dan lembaga keuangan untuk merencanakan strategi pembiayaan.

Strategi Penjualan Pinjaman

Fannie Mae memasarkan pinjaman berkinerja kembali senilai $560,5 juta, mencakup 3.058 pinjaman. Langkah ini bertujuan memperkuat likuiditas dan mengelola portofolio KPR secara lebih efisien.

Strategi ini juga memungkinkan perusahaan menyesuaikan eksposur risiko dan meningkatkan fleksibilitas dalam merespons dinamika pasar properti.

Penyesuaian Perkiraan Penjualan Rumah

Perkiraan penjualan rumah keluarga tunggal yang sudah ada direvisi menjadi 4,14 juta unit, turun dari prediksi sebelumnya 4,24 juta unit.

Revisi ini terkait ekspektasi suku bunga yang diperbarui, memberikan gambaran bahwa pasar properti tetap sensitif terhadap perubahan biaya pembiayaan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index