JAKARTA - Menyiapkan masa pensiun yang nyaman bukan hanya soal menabung, tetapi juga strategi perencanaan keuangan sejak dini.
Banyak orang sering bertanya-tanya, berapa jumlah tabungan ideal di usia tertentu agar dapat pensiun dengan tenang. Jawabannya memang bervariasi tergantung gaya hidup dan waktu berhenti bekerja, tetapi ada pedoman umum yang bisa dijadikan acuan untuk menjaga keuangan tetap sehat hingga masa tua.
Menurut Fidelity Investments, salah satu penyedia layanan pensiun terkemuka, aturan praktisnya adalah memiliki total tabungan setara 10 kali pendapatan tahunan saat mencapai usia pensiun ideal, biasanya 67 tahun. Perhitungan ini sudah mencakup seluruh simpanan di rekening pensiun dan investasi.
Mengukur Target Tabungan di Setiap Tahap Usia
Pedoman ini membantu Anda menentukan seberapa besar tabungan yang sebaiknya dimiliki saat memasuki usia 30-an, 40-an, 50-an, hingga menjelang pensiun.
Usia 30 tahun: Total tabungan ideal setara dengan pendapatan tahunan. Sebagai contoh, jika penghasilan Anda Rp880 juta per tahun (sekitar US$55.000), maka target tabungan pada usia 30 tahun juga sekitar Rp880 juta.
Usia 40 tahun: Setara tiga kali pendapatan tahunan. Pada tahap ini, tabungan diharapkan mulai meningkat seiring kenaikan penghasilan dan pengalaman bekerja.
Usia 50 tahun: Enam kali pendapatan tahunan. Di usia ini, persiapan pensiun mulai menjadi fokus utama, terutama bagi yang ingin mempertahankan gaya hidup serupa.
Usia 60 tahun: Delapan kali pendapatan tahunan. Ini fase terakhir untuk memaksimalkan tabungan sebelum pensiun, sekaligus mengevaluasi investasi.
Usia 67 tahun: Sepuluh kali pendapatan tahunan, sebagai target akhir agar dapat pensiun dengan nyaman.
Pedoman ini diasumsikan untuk mereka yang ingin tetap mempertahankan gaya hidup saat pensiun, bukan hidup lebih hemat atau lebih boros dari sebelumnya.
Pentingnya Menyesuaikan Gaya Hidup dan Rencana Pensiun
Fidelity menekankan bahwa rencana pensiun sangat bergantung pada waktu pensiun yang diinginkan dan gaya hidup yang ingin dijalani. Misalnya, seseorang yang berencana pensiun dini pada usia 62 tahun perlu menabung lebih banyak karena menghadapi periode tanpa penghasilan tetap selama lima tahun. Sebaliknya, bagi yang berencana bekerja hingga usia 70 tahun, jumlah tabungan ideal bisa sedikit lebih rendah karena waktu produktifnya lebih panjang.
Strategi Menabung Sejak Dini
Kunci utama mencapai tabungan ideal adalah memulai lebih awal. Fidelity menyarankan menabung sekitar 15 persen dari penghasilan tahunan sejak usia 25 tahun, termasuk kontribusi perusahaan jika tersedia, seperti program pensiun 401(k) di Amerika Serikat. Menabung lebih awal memungkinkan memanfaatkan efek bunga majemuk, yaitu bunga yang dihitung dari pokok ditambah bunga yang sudah dihasilkan sebelumnya, sehingga tabungan tumbuh lebih cepat.
Memaksimalkan Investasi untuk Tabungan Pensiun
Selain menabung, investasi menjadi kunci untuk meningkatkan nilai tabungan. Fidelity merekomendasikan agar lebih dari 50 persen portofolio investasi ditempatkan pada saham untuk mendapatkan imbal hasil yang lebih tinggi dalam jangka panjang. Dengan strategi ini, pertumbuhan tabungan akan lebih optimal dibandingkan hanya menumpuk di rekening tabungan biasa.
Mengatur Prioritas Keuangan
Selain menabung dan berinvestasi, mengatur prioritas pengeluaran juga menjadi bagian penting dari perencanaan pensiun. Mengelola gaya hidup sesuai kemampuan finansial dan menahan diri dari konsumsi berlebihan akan membantu memastikan target tabungan dapat tercapai. Evaluasi berkala atas pengeluaran, investasi, dan tabungan sangat dianjurkan agar tetap sesuai rencana.
Tips Praktis Memulai Tabungan Pensiun
Mulai dengan nominal kecil: Jangan menunggu sampai penghasilan besar. Menabung sejak dini, meski jumlah kecil, akan terasa signifikan berkat efek bunga majemuk.
Pilih rekening tabungan dengan bunga tinggi: Selain menabung, rekening dengan bunga optimal membantu mempercepat pertumbuhan dana.
Diversifikasi investasi: Gabungkan tabungan, deposito, saham, dan instrumen lainnya agar risiko tersebar.
Pantau pertumbuhan tabungan secara rutin: Mengevaluasi portofolio secara berkala memastikan target tercapai sesuai rencana.
Perencanaan pensiun bukan sekadar menabung, tetapi memerlukan strategi menyeluruh yang meliputi pengelolaan gaya hidup, investasi, dan evaluasi keuangan secara berkala. Dengan memulai sejak usia muda, mengatur pengeluaran, dan memanfaatkan investasi secara optimal, setiap orang berpeluang mencapai tabungan ideal yang memungkinkan pensiun nyaman dan aman.
Memahami target tabungan di usia 30-an, 40-an, 50-an, hingga menjelang pensiun akan memberikan arah jelas bagi setiap individu untuk mengambil langkah konkret. Mulailah menabung sekarang, agar masa tua nanti bisa dinikmati tanpa kekhawatiran finansial.