JAKARTA - Pepaya bukan hanya buah tropis yang manis dan menyegarkan, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Dengan kandungan vitamin dan antioksidan yang tinggi, pepaya dapat menjadi salah satu pilihan terbaik untuk menjaga daya tahan tubuh, kesehatan mata, hingga mencegah penyakit serius seperti kanker.
Selain mudah ditemukan dan harganya terjangkau, pepaya memiliki keunggulan nutrisi yang jarang dimiliki buah lain. Jika dikonsumsi secara rutin, manfaatnya bisa dirasakan secara nyata oleh tubuh. Mengutip dari Verywell Health, berikut berbagai manfaat pepaya yang sebaiknya tidak Anda lewatkan.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Salah satu manfaat utama pepaya adalah membantu memperkuat sistem imun tubuh. Dalam satu cangkir pepaya matang, terdapat hampir seluruh kebutuhan vitamin C harian yang direkomendasikan. Vitamin ini dikenal sebagai antioksidan kuat yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari infeksi dan radikal bebas penyebab penyakit.
Dengan mengonsumsi pepaya secara teratur, tubuh mendapatkan perlindungan alami dari dalam. Vitamin C membantu memperbaiki jaringan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, serta menjaga daya tahan terhadap flu dan infeksi. Tak hanya itu, kandungan vitamin A dan E di dalamnya juga berperan menjaga kulit dan organ tubuh tetap sehat.
Menjaga Kesehatan dan Ketajaman Penglihatan
Pepaya mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat untuk kesehatan mata, seperti likopen, lutein, dan zeaxanthin. Ketiga zat ini berperan dalam melindungi jaringan mata dari peradangan dan stres oksidatif.
Likopen diketahui mampu menekan risiko timbulnya katarak, sementara lutein dan zeaxanthin bekerja melindungi retina dari kerusakan akibat sinar matahari. Kedua nutrisi tersebut juga membantu meningkatkan ketajaman penglihatan dan sensitivitas kontras, serta mengurangi risiko penyakit degeneratif pada mata seiring bertambahnya usia.
Konsumsi pepaya secara rutin bisa menjadi langkah sederhana untuk menjaga kesehatan mata, terutama bagi mereka yang sering beraktivitas di bawah sinar matahari atau menggunakan perangkat digital setiap hari.
Membantu Mengontrol Kadar Gula Darah
Meski memiliki rasa manis, pepaya ternyata aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Hal ini karena pepaya termasuk buah dengan indeks glikemik rendah, yang artinya tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara drastis.
Pepaya juga kaya akan serat yang membantu memperlambat proses pencernaan dan penyerapan gula, sehingga kadar gula darah tetap stabil.
Menurut tinjauan sistematis tahun 2022, likopen yang terkandung dalam pepaya dapat memberikan efek positif bagi penderita diabetes tipe 2. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa peningkatan asupan likopen berpotensi menurunkan kadar glukosa darah puasa, meskipun penelitian lanjutan masih dibutuhkan untuk memperkuat temuan ini.
Dengan kombinasi nutrisi yang seimbang, pepaya bisa menjadi pilihan camilan sehat bagi siapa pun yang ingin menjaga kadar gula darah tetap terkontrol.
Mengurangi Risiko Kanker
Konsumsi pepaya secara teratur juga dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker. Kandungan likopen, lutein, dan zeaxanthin dalam pepaya berperan sebagai antioksidan yang mampu menetralkan radikal bebas penyebab mutasi sel.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan likopen yang tinggi dapat menurunkan risiko kanker prostat dan mengurangi angka kematian akibat kanker. Selain itu, studi pada tahun 2018 menemukan bahwa lutein dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara. Sementara itu, penelitian tahun 2020 melaporkan bahwa zeaxanthin memiliki kemampuan mempercepat kematian sel kanker tertentu.
Dengan demikian, menjadikan pepaya sebagai bagian dari pola makan sehat dapat membantu melindungi tubuh dari perkembangan sel-sel berbahaya di masa depan.
Menjaga Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
Manfaat lain dari pepaya yang tak kalah penting adalah perannya dalam menjaga kesehatan jantung. Buah ini kaya akan vitamin A, C, dan E, serta antioksidan seperti likopen yang membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.
Serat dalam pepaya juga berperan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Selain itu, pepaya mengandung kalium yang berfungsi menjaga keseimbangan cairan tubuh dan membantu menurunkan tekanan darah.
Mengonsumsi pepaya secara rutin dapat mendukung kesehatan sistem kardiovaskular secara menyeluruh. Dengan pola makan seimbang dan gaya hidup sehat, pepaya menjadi bagian penting dalam menjaga jantung tetap kuat dan berfungsi optimal.
Perhatikan Cara Konsumsi yang Aman
Walau kaya manfaat, penting untuk memilih pepaya matang dibandingkan pepaya mentah. Pepaya mentah mengandung enzim papain dalam jumlah tinggi yang bisa mengiritasi tenggorokan atau esofagus jika dikonsumsi berlebihan.
Bagi ibu hamil, pepaya mentah bahkan dapat meningkatkan risiko kontraksi dini, cacat lahir, atau keguguran. Karena itu, pastikan untuk selalu mengonsumsi pepaya yang matang sempurna agar manfaat kesehatannya maksimal tanpa risiko bagi tubuh.
Pepaya bukan hanya buah manis yang menyegarkan, tetapi juga sumber nutrisi lengkap dengan manfaat luar biasa bagi tubuh. Dari meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan mata, mengontrol kadar gula, hingga menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung — semuanya bisa Anda dapatkan dari kebiasaan sederhana mengonsumsi pepaya setiap hari.
Dengan rutin memasukkan pepaya dalam menu harian, Anda tidak hanya menikmati rasa lezatnya, tetapi juga melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis. Maka, tak ada salahnya menjadikan pepaya sebagai bagian dari gaya hidup sehat Anda mulai hari ini.