JAKARTA - PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), yang lebih dikenal dengan sebutan Bank Neo Commerce (BNC), telah menetapkan target ambisius untuk tahun 2025, yaitu mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 15%. Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, bank digital ini merancang sejumlah strategi untuk mengoptimalkan operasional dan memperkuat posisinya di pasar yang semakin kompetitif.
Bank Neo Commerce terus berupaya untuk menjaga keberlanjutan pertumbuhannya di tengah persaingan yang semakin ketat di industri perbankan digital. Menurut Eri Budiono, Direktur Utama Bank Neo Commerce, meskipun tantangan berat dihadapi, BNC tetap optimistis bahwa mereka dapat meraih profitabilitas yang solid dengan pendekatan yang efisien dan sehat dalam operasionalnya.
Target Pertumbuhan Kredit 15%: Langkah Strategis BNC
Dalam sebuah keterangan tertulis yang diterima Media Asuransi News pada Senin (5/5), Eri Budiono menyatakan bahwa pencapaian target pertumbuhan kredit sebesar 15% merupakan bagian dari upaya BNC untuk memperluas pasar dan terus memberikan nilai tambah bagi nasabah. "Dengan operasional yang sehat dan efisien, kami optimistis dapat meraih profitabilitas dan terus memberikan nilai tambah bagi nasabah sekaligus memperkuat posisi BNC sebagai bank dengan layanan digital tepercaya di Indonesia," ungkap Eri.
Target ini tentu bukan hal yang mudah dicapai, terutama dalam kondisi pasar yang terus berubah dan penuh dengan tantangan. Namun, BNC yakin dengan perencanaan yang matang dan penerapan strategi yang tepat, mereka dapat melampaui ekspektasi tersebut. Dalam beberapa tahun terakhir, BNC telah menunjukkan pertumbuhan yang konsisten, berfokus pada produk perbankan digital dan pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah masa kini.
Meningkatkan Kualitas Layanan Digital
Sebagai bank digital yang telah membangun reputasi dalam menyediakan layanan berbasis teknologi, Bank Neo Commerce memfokuskan diri pada pengembangan layanan digital yang semakin inovatif dan mudah diakses oleh nasabah. Salah satu langkah utama untuk mencapainya adalah memperkuat infrastruktur digital dan memperkenalkan berbagai fitur baru yang dapat mempermudah transaksi perbankan.
Peningkatan layanan mobile banking dan platform digital menjadi salah satu prioritas BNC di tahun 2025. Dalam era digital yang semakin maju, nasabah menginginkan akses yang lebih cepat, aman, dan praktis. Untuk itu, BNC terus berinovasi dengan meluncurkan berbagai fitur unggulan yang mendukung kenyamanan nasabah dalam bertransaksi.
Tidak hanya itu, BNC juga terus memperkuat ekosistem layanan digitalnya dengan bekerja sama dengan berbagai perusahaan fintech untuk memberikan solusi pembiayaan yang lebih cepat dan efisien. "Kami percaya bahwa dengan berkolaborasi dengan perusahaan fintech, kami dapat memberikan solusi pembiayaan yang lebih cepat dan sesuai dengan kebutuhan nasabah," kata Eri Budiono.
Fokus pada Segmen UMKM dan Layanan Kredit Konsumer
Selain terus mengembangkan layanan digital, Bank Neo Commerce juga memfokuskan perhatian pada sektor-sektor yang memiliki potensi pertumbuhan tinggi. Salah satunya adalah segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang diidentifikasi sebagai salah satu motor penggerak perekonomian Indonesia. BNC berkomitmen untuk memberikan dukungan yang lebih besar kepada sektor ini dengan menyediakan pembiayaan yang lebih mudah diakses.
Selain itu, BNC juga menargetkan pertumbuhan di sektor kredit konsumer, dengan fokus pada produk pinjaman yang lebih terjangkau dan fleksibel bagi masyarakat. Dalam hal ini, BNC berencana untuk meluncurkan lebih banyak produk kredit yang sesuai dengan tren konsumer, seperti pinjaman untuk renovasi rumah, kendaraan, dan pendidikan.
Dengan mengutamakan segmen-segmen yang berpotensi tumbuh tinggi, Bank Neo Commerce berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap inklusi keuangan di Indonesia, serta memperluas basis nasabahnya.
Tantangan di Tengah Persaingan Ketat
Meski memiliki strategi yang matang, Bank Neo Commerce harus menghadapi berbagai tantangan, terutama dengan banyaknya pemain baru yang terus meramaikan industri perbankan digital. Persaingan yang semakin ketat ini memaksa BNC untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar yang terus berkembang.
“Di pasar yang semakin kompetitif ini, kami harus dapat terus berinovasi dan memastikan bahwa produk serta layanan kami dapat memenuhi kebutuhan nasabah secara lebih efisien dan terjangkau. Kami sadar bahwa untuk terus bertahan dan berkembang, kami harus selalu fokus pada kualitas dan pengalaman nasabah,” kata Eri Budiono.
Selain itu, tantangan lain yang dihadapi oleh BNC adalah memastikan bahwa tingkat risiko kredit tetap terjaga, terutama dalam kondisi perekonomian yang terkadang tidak menentu. Oleh karena itu, manajemen risiko menjadi hal yang sangat penting untuk memastikan bahwa bank tetap dapat memberikan pinjaman yang aman dan sesuai dengan kemampuan nasabah.
Kepercayaan Investor dan Kinerja Saham
Selain fokus pada pengembangan layanan dan produk, Bank Neo Commerce juga terus berupaya meningkatkan kepercayaan investor. Sejak melantai di bursa saham, saham BNC telah menunjukkan kinerja yang cukup baik, dengan beberapa lonjakan harga yang menggembirakan bagi para pemegang saham.
Pada kuartal I 2025, saham BNC tercatat mengalami penguatan yang signifikan, mencerminkan optimisme pasar terhadap prospek bisnis BNC di masa depan. Hal ini juga menunjukkan bahwa investor semakin percaya pada strategi dan manajemen perusahaan dalam menghadapi persaingan ketat di sektor perbankan digital.
Strategi Tumbuh Bersama Inovasi Digital
Dengan target pertumbuhan kredit sebesar 15% pada tahun 2025, Bank Neo Commerce siap menghadapi tantangan besar di industri perbankan digital Indonesia. Melalui sejumlah strategi yang berfokus pada pengembangan layanan digital, pemenuhan kebutuhan nasabah, serta pemanfaatan potensi sektor UMKM dan kredit konsumer, BNC yakin dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerjanya di tengah persaingan yang semakin sengit.
Eri Budiono menegaskan, “Kami percaya dengan komitmen untuk memberikan layanan yang lebih baik dan fokus pada inovasi, BNC akan terus memperkuat posisinya sebagai bank digital yang terpercaya di Indonesia.”
Dengan tekad yang kuat dan strategi yang matang, Bank Neo Commerce siap memanfaatkan peluang di tahun 2025 dan terus berkembang sebagai salah satu pemain utama di sektor perbankan digital tanah air.